Minggu, 31 Maret 2013

I. FILSAFAT, ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN

Definisi

Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran, yang didalamnya ilmu-ilmu metafisika, logika, retrofika, etika, ekonomi, politik dan estetika (filsafat menyelidiki sebab dan asas segala benda) [Aristoteles]

Ilmu pengetahuan adalah suatu hasil akitivitas manusia yang merupakan kumpulan teori, metode dan praktek dengan menjadi pranata dalam masyarakat [J.Haberer]

Pengetahuan adalah keseluruhan pemikiran ide, konsep dan pemahaman yang dimiliki manusia tentang dunia dan isinya, termasuk manusia dan kehidupannya

Perbedaan
Filsafat : 

  • Objek material bersifat universal, yaitu segala sesuatu yang ada
  • Mengungkapkan makna dan kebenaran hidup
  • Bertugas mengintegrasikan ilmu-ilmu
Ilmu Pengetahuan :
  • Bersifat empiris dan eksperimental
  • Mengungkap kebenaran hidup
  • Dapat sampai pada kebenaran melalui kesimpulan logis dari pengamatan empiris
Pengetahuan : 
  • Lebih menekankan pengamatan dan pengalaman inderawi
  • Didapat dengan pengamatan dan observasi secara empiris dan rasional
  • Bertugas memberikan jawaban
Persamaan
Ketiganya sama-sama mencari rumusan yang sebaik-baiknya menyelidiki objek selengkap-lengkapnya, mempunyai metode dan sistem, memberikan pengertianmengenai hubungan atau koheren yang ada antara kejadian-kejadian yang kita alami dan mencoba menunjukkan sebab-sebabnya.

II. MITOS, LEGENDA DAN CERITA RAKYAT

Mitos adalah cerita prosa rakyat pada masa lampau mengandung tentang penafsiran alam semesta dan keberadaan makhluk didalamnya dan dianggap benar-benar terjadi oleh empunya cerita atau penganutnya. Umumnya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, dunia, bentuk khas binatang, petualangan Para dewa, dan lain-lain

Legenda adalah cerita prosa rakyat yang dianggap oleh yang mempunyai cerita sebagai sesuatu yang benar-benar terjadi. legenda juga sering kali dianggap sebagai “sejarah” kolektif (folk history). Menurut Pudentia[rujukan?], legenda adalah cerita yang dipercaya oleh beberapa penduduk setempat benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci atau sakral yang juga membedakannya dengan mite.

Cerita rakyat adalah sebagian kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki Bangsa Indonesia. Tokoh-tokoh yang dimunculkan dalam cerita rakyat umumnya diwujudkan dalam bentuk binatang, manusia maupun dewa. . Fungsi Cerita rakyat selain sebagai hiburan juga bisa dijadikan suri tauladan terutama cerita rakyat yang mengandung pesan-pesan pendidikan moral.

Perbedaan
Mitos biasanya menceritakan para dewa atau setengah dewa dan juga mengacu atau berhubungan dengan pamali / cerita tradisional jaman dahulu sedangkan legenda lebih menceritakan tentang asal usul suatu daerah dan cerita rakyat menceritakan suatu daerah dengan ciri khasnya yang dapat juga dijadikan sebagai contoh jika mengandung pesan moral.

Contoh 
mitos : 

  • Dilarang duduk didepan pintu
  • Dilarang keluar rumah saat magrib
  • Dilarang memakai payung didalam rumah
  • Berfoto dengan jumlah yanh ganjil
Legenda : 
  • Legenda Batu Menangis
  • Sangkuriang
  • Malin Kundang
  • Lutung Kasarung
Cerita rakyat :
  • Sri Dewi merupakan Dewi Padi
  • Roro Jonggrang
  • Si Pitung
  • Timun Mas 

Sumber :